Damaskus, Purna Warta – Media-media melaporkan keberhasilan pertahanan udara Suriah dalam menggagalkan serangan roket di sekitar Damaskus.
Sebuah kantor berita Rusia pada Minggu malam (25/7), mengumumkan keberhasilan pertahanan udara Suriah terhadap roket yang ditembakkan.
Kantor berita Sputnik menulis dalam hal ini bahwa pertahanan udara Suriah telah berhasil menembak jatuh roket yang ditembakkan di sekitar ibu kota Damaskus.
Baca Juga : Peran Turki dalam Perang di Suriah
Laksamana Vadim Kulit, seorang pejabat senior militer Rusia di Suriah, mengatakan pertahanan udara Suriah menembak jatuh semua rudal yang ditembakkan oleh jet tempur F-16 Israel di dekat Damaskus.
Media-media melaporkan pada hari Sabtu bahwa Rusia telah memperkuat sistem pertahanan rudal Suriah. Dan ini telah membatasi serangan udara rezim Zionis di negara ini.
The Daily Sabah mengutip Asharq Al-Awsat yang mengatakan bahwa Rusia telah kehilangan kesabaran dengan Israel di Suriah.
Laporan tersebut mengklaim bahwa langkah Moskow adalah hasil dari pembicaraan antara Rusia dan Amerika Serikat, dan bahwa Washington tidak menyambut baik serangan Israel yang berkelanjutan di Suriah.
Laporan tersebut menyatakan bahwa ruang ini sekarang dibuat agar Rusia dapat secara bebas mendukung pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad, dan Suriah akan lebih mampu menggulingkan rezim Israel dengan menggunakan sistem pertahanan rudal canggih dan pengetahuan teknis.
Baca Juga : Duta Besar Suriah di Teheran: Hubungan dengan Iran Kuat dan Tak Tertandingi
Baru-baru ini, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan negaranya telah menguji lebih dari 320 senjata di Suriah, termasuk helikopter baru.
Kementerian Pertahanan Rusia juga mengumumkan dalam beberapa hari terakhir bahwa sistem pertahanan udara damaskus telah menghancurkan empat rudal yang ditembakkan oleh jet tempur Israel.