Penjualan Senjata oleh Turki kepada Teroris

Penjualan Senjata oleh Turki kepada Teroris

Idlib, Purna Warta Pada hari Senin (16/5), sumber-sumber lokal Suriah di pinggiran Idlib mengungkapkan bahwa kelompok-kelompok teroris yang berafiliasi dengan pasukan Tahrir al-Sham telah membeli senjata dan amunisi dari para penjualan senjata para perwira tentara Turki.

Sumber-sumber dalam menjelaskan bahwa ini bukan pertama kalinya terjadi kesepakatan antara pasukan Tahrir al-Sham dan perwira Turki, menambahkan bahwa kali ini, kasus tersebut terungkap saat pemberangkatan sejumlah truk dari kamp Al-Mastumah, yang digunakan tentara Turki sebagai pangkalan militer. Truk-truk yang membawa amunisi sedang melakukan perjalanan ke Idlib, disertai dengan kendaraan yang membawa bendera Tahrir al-Sham.

Baca Juga : Serangan Roket ke Pangkalan Militer AS di Suriah

Investigasi menunjukkan bahwa jumlah truk yang ditutup ada tiga, dan isinya dikonfirmasi ketika truk-truk tersebut berhenti di bundaran Mihrab dan menurunkan sejumlah kotak, yang ternyata adalah amunisi, lalu memasukkannya ke dalam kendaraan yang lebih kecil dan bergerak menuju gedung gubernur di Lapangan Sabaa Bahrat.

Sumber-sumber menekankan bahwa ketika truk melintasi jalan-jalan utama kota, ada banyak orang bertopeng, terutama di atap beberapa gedung tinggi, dan lalu lintas dialihkan ke sisi jalan jauh dari truk.

Baca Juga : Al-Assad: Setiap Keberhasilan Palestina adalah Keberhasilan bagi Suriah

Sumber-sumber ini menyatakan bahwa selalu ada pembicaraan tentang penjualan senjata dan amunisi tentara Turki ke kelompok-kelompok Golan, tetapi operasi terakhir dipantau karena terjadi pada siang hari sebagai bantuan kemanusiaan yang isinya akan diturunkan di gudang.

Beberapa minggu yang lalu, tentara Turki menemukan dan menghancurkan sejumlah terowongan penyelundupan di perbatasan Suriah-Turki.

Sumber-sumber lokal mengatakan bahwa beberapa ledakan terdengar di perbatasan Suriah-Turki dari arah Bab al-Hawa dan Harem, utara Idlib. Belakangan terungkap ternyata ulah tentara Turki dan dilakukan saat ditemukannya sejumlah terowongan penyelundupan. Terowongan itu digunakan untuk mengangkut warga Suriah ke dan dari Turki, melalui penyelundup.

Baca Juga : Yaman Memiliki Senjata Pencegah Strategis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *