Pasukan Keamanan Basmi Sel Teroris Dukungan Asing di Iran Tenggara

Pasukan Keamanan Basmi Sel Teroris Dukungan Asing di Iran Tenggara

Tehran, Purna Warta Agen keamanan Iran membongkar jaringan teroris yang berafiliasi dengan kelompok teror terkenal dukungan asing yang dikenal sebagai Jaish Al-Adl di provinsi Tenggara Sistan Balouchestan.

Kepala Polisi Provinsi di tenggara Iran, Sistan dan Baluchestan, Brigadir Jenderal Doustali Jalilian mengatakan bahwa selama operasi, sel beranggotakan 3 orang yang terdiri dari teroris anti-Iran dihancurkan.

Baca Juga : Seminar Nakba Rashida Tlaib Dibatalkan Ketua DPR AS

Jaringan tersebut dikatakan berada di balik pembunuhan Kolonel Alireza Shahraki, seorang kepala polisi di kota Saravan, dan istrinya.

Jaish Al-Adl yang berbasis di Pakistan telah melakukan beberapa serangan bom dan penculikan di Iran tenggara dalam upaya untuk mengganggu keamanan negara. Kelompok teror menikmati dukungan habis-habisan dari Amerika Serikat dan beberapa negara Arab di kawasan Asia Barat.

Provinsi Sistan dan Baluchestan, yang berbatasan dengan Pakistan, telah menjadi saksi beberapa serangan teror yang menargetkan warga sipil dan pasukan keamanan selama beberapa tahun terakhir.

Iran dalam beberapa bulan terakhir menangkap beberapa anggota jaringan mata-mata yang berafiliasi dengan dinas rahasia asing. Para militan terlibat dalam pembuatan bahan peledak dan bom rakitan dan terkait dengan orang asing dan berencana untuk melakukan tindakan kontra-keamanan dan membentuk kelompok operasional untuk mengarahkan kerusuhan di Iran.

Baca Juga : Pertemuan 4 Arah, Rusia, Iran, Suriah dan Turki

Kembali pada bulan Juli, Kementerian Intelijen Iran mengumumkan bahwa mereka telah menangkap jaringan agen Mossad Israel yang telah memasuki negara itu untuk melakukan serangan teror di situs-situs sensitif.

Dinyatakan bahwa tentara bayaran yang ditahan bermaksud meledakkan situs militer sensitif di dalam Iran dengan bom yang sangat kuat. Namun mereka berhasil diidentifikasi dan ditangkap oleh aparat keamanan negara sebelum sempat melakukan aksi sabotase.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *