Kan’ani : Pembicaraan Kebangkitan JCPOA Tidak Didasarkan Kepercayaan Iran Pada AS

Kan'ani : Pembicaraan Kebangkitan JCPOA Tidak Didasarkan Kepercayaan Iran Pada AS

Tehran, Purna Warta Iran mengikuti negosiasi terkait JCPOA dan pencabutan sanksi AS berdasarkan realisasi kepentingan nasional, kata Nasser Kan’ani dalam pers mingguannya, dan menambahkan bahwa Iran selalu menganggap kepentingan nasional sebagai garis merahnya.

Iran siap menindaklanjuti proses pembicaraan dan meringkas negosiasi dalam kerangka garis merah dan menyatakan kepentingan, tambahnya.

Baca Juga : Syarat Lapid Dalam Negosiasi Dengan Kabinet Netanyahu

Pandangan Republik Islam Iran terhadap pemerintah Amerika Serikat sudah jelas, katanya, seraya menambahkan bahwa Iran tidak pernah terlibat dalam pembicaraan dengan pemerintah Amerika Serikat berdasarkan kepercayaan.

JCPOA bukanlah produk kepercayaan Iran terhadap Amerika Serikat, katanya, dan menambahkan bahwa kelanjutan negosiasi untuk menghidupkan kembali JCPOA dan mencabut sanksi yang menindas tidak didasarkan pada kepercayaan pemerintah Iran pada  Amerika Serikat.

Pihak Iran telah menunjukkan bahwa mereka mematuhi JCPOA dan bertindak secara bertanggung jawab terhadap implementasi perjanjian tersebut, Kan’ani menggarisbawahi.

Baca Juga : Lagi, Amerika Kirim 45 Truk Tanker Minyak Suriah Curian ke Irak

Menanggapi klaim Biden baru-baru ini tentang kemungkinan mencapai kesepakatan antara Riyadh dan Tel Aviv untuk menormalkan hubungan, dia berkata, “Setiap langkah yang diambil oleh pemerintah Islam menuju pengakuan rezim Zionis bukan untuk kepentingan bangsa dan tujuan Palestina, maupun untuk perdamaian, stabilitas, kedamaian, dan keamanan di kawasan. Rezim ini memiliki strategi keamanannya untuk ketidakstabilan.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *