Jubir Iran: Tanggapan AS Terhadap Teks Kesepakatan Nuklir UE Sedang Ditinjau

Jubir Iran Tanggapan AS Terhadap Teks Kesepakatan Nuklir UE Sedang Ditinjau

Tehran, Purna Warta Juru Bicara Iran, Nasser Kan’ani, mengumumkan teks kesepakatan nuklir telah diterima melalui koordinator Uni Eropa Enrique Mora pada Rabu malam, dan menambahkan bahwa peninjauan terhadap tanggapan telah dimulai.

“Peninjauan yang cermat terhadap pendapat AS telah dimulai, dan Republik Islam Iran akan mengumumkan pandangannya dalam konteks ini setelah menyelesaikan peninjauan,” tambah juru bicara itu.

Baca Juga : Serangan Agresif Amerika di Wilayah Suriah untuk Malam Kedua Berturut-turut

Empat hari pembicaraan intens antara perwakilan Iran dan lima pihak yang tersisa dalam kesepakatan nuklir, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA), berakhir pada 8 Agustus dengan teks yang dimodifikasi yang diusulkan oleh UE di atas meja.

Pembicaraan itu terjadi setelah jeda lima bulan karena negosiator AS gagal mengatasi keragu-raguan mereka.

Iran mengajukan tanggapannya terhadap rancangan proposal Uni Eropa pada 15 Agustus, seminggu setelah putaran terakhir pembicaraan selesai. Setelah mengirimkan tanggapannya, Tehran mendesak Washington untuk menunjukkan “realisme dan fleksibilitas” dalam mencapai kesepakatan.

Namun, butuh hampir sepuluh hari bagi pemerintahan Biden untuk menyampaikan tanggapannya terhadap komentar Iran tentang rancangan Uni Eropa.

Pada hari Senin, Kan’ani mengatakan Tehran telah menanggapi rancangan proposal UE dan sedang menunggu tanggapan Washington.

Baca Juga : Menlu Suriah Mulai Kunjungan ke Republik Abkhazia

“Iran telah berpartisipasi secara serius, konstruktif, dan bertanggung jawab dalam negosiasi, menanggapi proposal pihak Eropa pada waktu yang tepat, bertindak inovatif, dan menunjukkan fleksibilitas yang diperlukan untuk mencapai kesepakatan,” kata juru bicara itu pada konferensi pers.

“Tapi yang penting sekarang adalah penundaan pihak Amerika dalam memberikan jawaban. Pemerintah AS bertanggung jawab atas status quo JCPOA dan tidak dilaksanakannya kesepakatan tersebut. Kita dapat melangkah ke tahap berikutnya jika pemerintah AS menunjukkan tekad yang serius dan bertindak secara bertanggung jawab dalam janji dan tindakannya, ”tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *