Damaskus, Purna Warta – Kantor berita Suriah SANA melaporkan, sistem pertahanan udara Suriah telah mencegat sejumlah rudal yang ditembakkan oleh Israel, Kamis (8/4).
Serangan tersebut telah menimbulkan kerugian materi dan melukai empat prajurit Suriah, SANA melaporkan.
Rudal-rudal tersebut dilaporkan datang dari arah Lebanon serta Dataran Tinggi Golan, wilayah yang diduduki Israel sejak 1973.
Ada laporan tentang “ledakan besar” di sebelah barat Damaskus sekitar pukul 1 pagi waktu setempat pada hari Kamis (8/4).
Israel secara rutin melancarkan serangan udara ke Suriah. Mereka mengklaim menargetkan aset “Iran”. Teheran telah mendukung Damaskus dalam perang melawan teroris ISIS serta militan Islam yang didukung oleh Turki dan Barat yang melancarkan pemberontakan terhadap pemerintah Presiden Bashar Assad pada Maret 2011.
Serangan Kamis pagi adalah yang pertama sejak 16 Maret, dan kesembilan sejak Januari, menurut Jerusalem Post, Israel belum secara resmi mengomentari serangan itu.
Baca juga: Suriah: PBB Telah Menjadi Taman Bermain Amerika Serikat