Beirut, Purna Warta – Hizbullah, Mukawamah Lebanon mengeluarkan pernyataan atas aksi segelintir pihak yang membakar kemah imigran Suriah di kota al-Maniyah, provinsi Akkar, utara Lebanon.
Berdasarkan laporan Al Manar, 28/12, dijelaskan bahwa ini termasuk aksi kejahatan terhadap imigran sipil Suriah. Pejabat terkait harus mengungkap dan menjatuhi hukuman berat pelaku hingga kejadian serupa tidak terulang kembali.
Kemudian Hizbullah menegaskan hubungan dan persaudaraan yang harus dijaga oleh saudara-saudara Lebanon dan Suriah.
Pemerintah Suriah mengabarkan, beberapa warga Lebanon membakar kemah imigran Suriah di kota kecil al-Maniyah pada malam hari kemarin. Pemukiman tersebut terdiri dari 100 kemah dan kebakaran membuat ratusan imigran terbengkalai.
Beberapa sumber mengatakan bahwa kebakaran terjadi karena perdebatan antara satu warga al-Maniyah dengan beberapa pekerja Suriah, yang tinggal di pemukiman tersebut. Perkelahianpun terjadi hingga melukai 3 orang. Setelah keributan itu, beberapa pemuda masuk pemukiman dan membakar kemah.
Ramzi Nohra, Gubernur utara Lebanon menegaskan bahwa pemukiman imigran tersebut di bawah pengawasan militer Lebanon dan PBB dan mengatakan, “Kami mengecam kejadian ini, tapi kejadian itu hanya berkaitan dengan satu pihak.”
Baca juga: Wawancara Khusus dengan Sekjen Hizbullah