Al-Quds, Purna Warta – Menyusul krisis politik di internal rezim Zionis, menteri Urusan Peperangan Zionis mengakui dalam pidatonya bahwa Israel lemah dari dalam.
Menurut sumber-sumber pemberitaan, menteri Urusan Peperangan, Israel, Benny Gantz, dalam pidatonya menyusul krisis politik di rezim mengatakan, “Israel kuat melawan musuh-musuhnya, tetapi dari dalam lemah, terfragmentasi dan terluka.”
Dia menambahkan, “Sama seperti kita harus melindungi Israel dari ancaman eksternal, kita sekarang harus mempertahankan kekuatannya di dalam negeri.
Baca Juga : Badan Intelijen Barat Memiliki Hubungan Kuat Dengan Kelompok Teroris di Suriah
Gantz juga mengklaim bahwa Israel keamanan Israel berada dalam kondisi yang bisa diandalkan. Meskipun dalam ranah politik, telah muncul banyak kekhawatiran yang diangkat secara tidak proporsional, namun hal itu berada di luar ranah masalah keamanan.
Gantz juga meyakini bahwa pemerintahan yang baru nanti pasti akan bertindak lebih lanjut dan bertanggung jawab dalam masalah keamanan dan politik, sama seperti yang pemerintah saat ini lakukan.
Baca Juga : Duta Besar Suriah untuk Yordania: Hubungan antara Damaskus dan Amman membaik