Damaskus, Purna Warta – Mengacu pada perekrutan teroris dari Suriah utara untuk dikirim ke Ukraina, menteri luar negeri Suriah mengatakan bahwa Moskow akan mencapai tujuan operasi militernya.
Menteri Luar Negeri Suriah Faisal al-Mekdad menekankan bahwa negaranya telah berdiri dan memenangkan perang melawan terorisme yang dihadapinya.
Baca Juga : Apa Rencana AS terhadap Suriah?
Mekdad dalam menjelaskan bahwa Tel Aviv harus tahu bahwa Suriah pasti akan menanggapi serangan-serangan rezim Zionis Israel, mengatakan bahwa Suriah mampu merespons serangan-serangan Israel, dan Suriah memiliki kendali untuk merespons.
Dengan menunjukkan bahwa serangan rezim Zionis Israel di Suriah terjadi setelah serangan teroris ISIS, dia menekankan bahwa: kami akan beristirahat, hanya setelah kami membebaskan (seluruh) tanah kami.
Menteri Luar Negeri Suriah dengan menekankan bahwa penjajah Amerika masih ada di timur laut negara itu, menegaskan kembali: Jika bukan karena perlawanan Suriah, Barat akan mendominasi seluruh dunia.
Baca Juga : Damaskus: Serangan Tel Aviv Tandai Puncak Koordinasi ISIS-Israel
Dengan menjelaskan bahwa banyak negara Arab menyambut kembalinya Suriah ke Liga Arab, Menteri Luar Negeri Suriah Faisal al-Mekdad juga berbicara tentang krisis Ukraina, dan mengatakan: Kami mendukung Rusia, karena barat yang buas tidak mampu mengendalikan diri.
Mekdad menjelaskan bahwa Barat mendukung terorisme di Suriah dan karenanya Suriah memihak Rusia, ia juga menjelaskan bahwa Uni Eropa mendukung Nazisme di Ukraina.
Faisal Mekdad, mencatat bahwa teroris sedang direkrut di Suriah utara [untuk perang Ukraina]. Dia menjelaskan bahwa Rusia adalah negara besar dan akan mencapai tujuannya di Ukraina.
Baca Juga : Puluhan Perwira Koalisi Saudi Bergabung dengan Sana’a
Di akhir, Menteri Luar Negeri Suriah memuji Hizbullah dan menekankan bahwa perlawanan Lebanon ada di hati rakyat Suriah. Dia juga mencatat: Kami akan lega hanya ketika hubungan antara negara-negara Arab dan Iran terjalin. Iran bukan musuh Arab.