Kiev, Purna Warta – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Jumat (4/2) mengatakan bahwa Turki dapat bekerjasama dengan Israel untuk mengirimkan gas alam dari Timur Tengah ke Eropa. Erdogan menjelaskan bahwa detil dari rencana ini akan didiskusikan lebih lanjut dalam pertemuan dengan Presiden Israel, Isaac Herzog bulan depan.
“Kami dapat menggunakan gas alam Israel di negara kami, dan lebih dari itu, kami juga dapat bekerjasama untuk mengirimkan (gas alam tersebut) ke Eropa,” ujar Erdogan pada reporter saat hendak kembali ke Turki dari Kiev, sebagaimana yang dipaparkan oleh media Turki, Daily Sabah.
Baca Juga : Putin Tiba di Beijing Lakukan Pembicaraan Mengenai Ukraina dan Pembukaan Olimpiade
Erdogan menyiratkan bahwa dirinya sudah sejak lama menginginkan Turki dapat berperan dalam pengiriman gas Israel ke Eropa. Menurutnya, saat ini Turki mengalami ‘kemajuan’ dalam hal ini dibanding dengan sebelumnya.
Sementara itu, Israel menggandeng sejumlah negara termasuk Yunani untuk bekerjasama membangun pipa untuk mengalirkan gas dari wilayah timur Mediterrania ke Eropa. Turki merupakan pihak yang sangat menentang proyek tersebut.
Para pejabat Israel menyadari tensi antara Turki dengan negara-negara Mediterrania seperti Yunani dan Siprus. Mereka mengatakan bahwa jalinan hubungan yang lebih baik dengan Turki tidak akan mengorbankan aliansi mereka dengan Yunani dan Siprus.
Baca Juga : Pengadilan Denmark Adili Tiga Anggota Kelompok Teroris Al-Ahwaziyah
Herzog dilaporkan akan mengunjungi Turki pada pertengahan Maret 2022 mendatang. Herzog telah melakukan kunjungan resminya ke Uni Emirat Arab pekan ini.