Suriah, Purna Warta – Kementerian Perminyakan Suriah mengumumkan pada hari Kamis (9/12) bahwa negara itu akan menjadi tuan rumah Konferensi Energi Arab 2024.
Kementerian Perminyakan Suriah mengumumkan bahwa dalam pertemuan virtual negara-negara anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak Arab, disepakati untuk Damaskus menjadi tuan rumah untuk Konferensi Energi Arab 2024.
Baca Juga : Perundingan Suriah-Indonesia untuk Tingkatkan Investasi dan Perdagangan
Sebelum krisis, Suriah memproduksi 350.000 barel minyak per hari, setengahnya diekspor.
Suriah akan menjadi tuan rumah konferensi Arab, sementara sebelumnya Suriah menjadi subyek spekulasi tentang kembalinya ke Liga Arab.
Penangguhan keanggotaan Suriah di Liga Arab menyusul konflik internal negara itu telah mengungkap permusuhan dan ketidakdamaian sebagian besar negara Arab dengan pemerintah Bashar al-Assad. Namun, dua minggu lalu, menteri luar negeri Aljazair, yang negaranya akan menjadi tuan rumah KTT Liga Arab pada Maret 2022, mengatakan sudah waktunya bagi Suriah untuk kembali ke Liga Arab tersebut.
Baca Juga : Lagi, Serangan Saudi Targetkan Warga Sipil
Juga, Menteri Luar Negeri UEA Abdullah bin Zayed Al Nahyan baru-baru ini melakukan perjalanan ke Damaskus dan bertemu dengan Presiden Bashar al-Assad untuk membahas hubungan bilateral.