Biden Mengklaim Pemimpin Al-Qaeda Tewas Dalam Serangan Udara Afghanistan

Biden Mengklaim Pemimpin Al-Qaeda Tewas Dalam Serangan Udara Afghanistan

Kabul, Purna Warta Presiden AS Joe Biden mengklaim dalam sebuah laporan yang disiarkan di TV pada hari Senin (1/8) bahwa pemimpin al-Qaeda Ayman al-Zawahiri, 71, salah satu teroris paling dicari di dunia dan tersangka dalang serangan 11 September 2001, tewas dalam serangan udara selama akhir pekan.

Baca Juga : Kanani: Iran Akan Tunjukkan Reaksi Tegas Terhadap Kelanjutan Sanksi

“Saya memberikan persetujuan akhir untuk pergi mendapatkan dia,” katanya.

“Keadilan telah ditegakkan dan pemimpin teroris al-Qaeda ini tidak ada lagi,” klaim Biden. Dia juga mengklaim tidak ada korban sipil dalam serangan itu.

Taliban yang berkuasa di Afghanistan mengkonfirmasi serangan udara AS di sebuah tempat tinggal di daerah Sherpur di Kabul. Mereka mengutuk serangan itu sebagai pelanggaran hukum internasional dan pelanggaran kesepakatan yang ditandatangani antara pasukan AS dan Taliban.

Pasukan AS menarik diri dari Afghanistan hampir setahun yang lalu setelah Taliban menandatangani kesepakatan Doha 2020 di mana mereka setuju untuk tidak mengizinkan Afghanistan digunakan lagi sebagai landasan peluncuran bagi teroris internasional, tetapi para ahli percaya kelompok itu tidak pernah memutuskan hubungan mereka dengan Al-Qaeda.

Zawahiri dilaporkan telah mengambil alih al-Qaeda setelah Osama bin Laden dibunuh oleh pasukan khusus AS di Pakistan.

Baca Juga : Senator Australia Menjuluki Ratu Inggris Penjajah Saat Mengambil Sumpah Jabatan

Dia adalah seorang ahli bedah Mesir yang dibesarkan di Kairo dan kemudian pindah ke Eropa sebelum bergabung dengan bin Laden di Sudan atau Afghanistan dan berubah menjadi seorang ekstremis.

Zawahiri, yang telah buron selama 20 tahun sejak serangan 9/11 yang menewaskan hampir 3.000 orang di Amerika Serikat, mendapat hadiah US$25 juta untuk kepalanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *