Tehran, Purna Warta – Armada Kelima Angkatan Laut AS, yang berbasis di Bahrain masih bungkam atas kegagalan pembajakan dan pencurian minyak Iran di Laut Oman.
Tindakan yang cepat dan tepat waktu dari angkatan laut Korps Pengawal Revolusi Islam berhasil menggagalkan operasi pembajakan dan pencurian minyak Iran oleh Amerika Serikat gagal.
Baca Juga : Pasukan Yaman Capai Jarak 10 km dari Ma’rib
Menurut Reuters, Armada Kelima Angkatan Laut AS di Bahrain sampai saat ini masih tetap diam dalam menanggapi komentar Reuters tentang berita tersebut yang mengatakan bahwa pihaknya telah melihat laporan tentang insiden tersebut tetapi belum mendapatkan informasi tanggapan Amerika Serikat yang bisa diberikan.
Media lokal melaporkan bahwa dalam sebuah pembajakan, Amerika Serikat menyita sebuah kapal tanker yang membawa minyak Iran di perairan laut Oman dan mengalihkan minyaknya ke kapal tanker lain ke tujuan yang tidak diketahui,
Pasukan teroris Amerika kemudian mengejar kapal tanker itu menggunakan beberapa helikopter dan kapal perang, tetapi gagal dengan masuknya angkatan laut Korps Pengawal Revolusi Islam yang cepat dan tepat waktu menangkap helikopter militer AS di dek kapal tanker dan mengarahkannya ke perairan teritorial Iran.
Baca Juga : Serangan Kedua Siber, 3 Perusahaan Rezim Zionis Diretas