Al-Quds, Purna Warta – Ajakan kepada rakyat Palestina untuk beritikaf di Masjid Al-Aqsa di bulan suci Ramadhan terus digulirkan untuk menggagalkan rencana dan konspirasi rezim Zionis dalam usaha mereka melakukan Yahudisasi Masjid Al-Aqsa dan tempat-tempat suci Islam di kota Quds.
Para ahli mengatakan: Rezim Zionis telah melancarkan perang agama dengan tujuan untuk menguasai Masjid Al-Aqsa, oleh karena itu kehadiran terus menerus di masjid ini adalah satu-satunya cara untuk menggagalkan rencana musuh.
Undangan ini diajukan setelah meningkatnya perambahan Zionis di Masjid Al-Aqsa dan ancaman para pemukim untuk menyerang masjid mulia ini selama Paskah Yahudi.
Sementara itu, kekuatan rezim Zionis mengintensifkan tindakan mereka terhadap orang-orang yang datang ke Masjid Al-Aqsa untuk salat subuh pada hari kedelapan bulan suci Ramadhan.
Diperkirakan Masjid Al-Aqsa akan menjadi saksi serangan besar-besaran oleh pemukim Zionis pada hari Paskah di minggu ketiga Ramadhan.
Pada saat yang sama, pengamat di Quds Sharif memperingatkan terhadap pelaksanaan ritual Yahudi oleh para pemukim di Masjid Al-Aqsa selama bulan Ramadhan dan menganggapnya sebagai penyebab perang agama di Al-Aqsa.
Organisasi ekstremis Zionis meminta para pemukim untuk berkumpul di gerbang Masjid Al-Aqsa pada pukul 22:30 malam tanggal 5 April untuk membantai seorang korban, yang merupakan pelanggaran baru terhadap kesucian Islam.