Baghdad, Purna Warta – Seorang juru bicara Otoritas Kontra-Terorisme Irak mengumumkan operasi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kelompok teroris ISIS dan keberhasilan operasi tersebut yang telah menewaskan lebih dari 200 komandan ISIS pada tahun 2020.
Sabah al-Nu’man, juru bicara Badan Penanggulangan Terorisme Irak, mengatakan bahwa badan tersebut telah meluncurkan rencana intelijen dan strategis awal tahun lalu untuk mengejar elemen teroris berdasarkan analisis keamanan dan situasi di daerah tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Irak Ina, al-Nu’man mengatakan bahwa setelah selesainya rencana strategis ini, sebuah operasi yang belum pernah terjadi sebelumnya telah dimulai dan berhasil melakukan lebih dari 300 operasi akhir tahun lalu, di mana lebih dari 200 teroris tingkat pimpinan dan komandan telah tewas, dam lebih dari 300 anggota teroris lainnya berhasil ditangkap.
Ia menambahkan, sejak awal tahun ini, operasi tersebut memiliki agenda untuk terus mengejar sisa-sisa teroris.
Menurutnya, dengan berlakunya operasi tersebut, bersama dengan operasi dari pihak aparat keamanan lainnya, banyak ancaman teroris dan serangan teroris yang hendak dilakukan ISIS teridentifikasi lebih dahulu melalui pengakuan elemen-elemen kelompok ini.
Al-Nu’man menyatakan bahwa ISIS berencana untuk melakukan operasi teroris, tetapi dengan kecepatan aparat anti-terorisme yang beroperasi di lapangan dan kecepatan penerimaan informasi intelijen membuat kami berhasil menggagalkan sejumlah besar operasi dan serangan teroris ini.
Juru bicara Badan Penanggulangan Terorisme Irak juga menekankan bahwa operasi untuk mengejar elemen ISIS dan membalas darah para syuhada akan terus berlanjut.
Baca juga: Penjualan Senjata Meningkat Tajam di AS Selama Krisis Corona