Puluhan Tewas Dalam Kecelakaan Kapal di Senegal

Purna Warta – Setidaknya 26 orang tewas dalam sebuah kecelakaan kapal yang mengangkut imigran di perairan Senegal. Otoritas mengatakan bahwa terdapat lebih dari 100 orang dalam kapal nelayan yang terdapat dari kayu itu, dimana kapal tersebut tenggelam ketika baru menempuh 4 km dari perjalanannya.

Baca juga: Kasus Pemerkosaan Mengerikan di Prancis Membuat Geger Publik

Para keluarga dan teman-teman para korban berkumpulan di tepi pantai dan menunggu kerabat dan teman-teman mereka dengan penuh kekhawatiran.

Sejauh ini hanya terdapat 4 orang yang berhasil diselamatkan dari kecelakaan kapal tersebut dan usaha penyelamatan masih terus berlanjut.

Kapal tersebut berlayar dari Mbour, sebuah kota yang terletak sekitar 80 km arah selatan dari kota Dakar, ibukota Senegal. Kapal nelayan berbahan kayu itu direncanakan akan berlabuh di Pulau Canary, Spanyol yang terletak jauh dari Afrika Barat.

Akhir-akhir ini, jumlah para imigran yang meninggalkan Afrika Barat melalui Senegal mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Kebanyakan dari para imigran yang meninggalkan negara-negara mereka untuk mengadu nasib di negara orang adalah para pemuda yang melarikan diri dari konflik yang melanda, kemiskinan dan pengangguran di negara masing-masing.

Para pemuda ini melakukan hal berbahaya mengarungi Samudera Atlantik menunju pulau-pulau di Spanyol demi mengadu nasib. Tahun ini saja terdapat puluhan ribu catatan kedatangan di pulau-pulau Spanyol.

Baca juga: Rusia Tolak Laporan Media AS tentang Penerimaan Rudal Balistik dari Iran

Spanyol sendiri merupakan salah satu negara Eropa yang paling banyak menerima para imigran dan rute laut Mediterania menjadi rute yang paling populer. Namun, para imigran Afrika justru mengarungi samudera Atlantik ketimbang laut laut Mediterania untuk sampai ke Spanyol.

Meskipun lebih berbahaya, namun hal tersebut hanya membutuhkan satu langkah, ketimbang mengarungi gurun Sahara untuk bisa sampai ke laut Mediterania.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *