Purna Warta – Kiev siap membantu Amerika dalam peperangan melawan siapapun, baik itu Iran, Korea Utara ataupun Cina, kata Aleksey Goncharenko salah satu pejabat senior Ukraina. Ia menyebutkan bahwa negaranya akan menjadi aset militer yang sangat berharga bagi Amerika.
Alekesey dalam sebuah wawancara menagih janji Amerika untuk mengirimkan bantuan untuk Ukraina. “Amerika memberi tahu kita bahwa mereka akan bersama kita selama apapun, sekarang waktunya untuk mereka memenuhi janjinya” ujarnya.
Baca juga: Cina Akan Membalas Sanksi Yang Dijatuhkan Inggris
Pejabat senior Ukraina ini menuding para politikus Amerika terlalu sibuk untuk pemilu 2024, Ukraina tidak boleh menjadi korban hal semacam ini katanya. Ia juga mengklaim bahwa dukungan terhadap kepentingan Ukraina akan membawa keuntungan besar kepada Washington siapapun yang menjadi presiden. Tidak ada negara yang mau membantu Amerika dengan sepenuhnya jika terjadi peperangan, tambahnya.
Aleksey meyakini bahwa militer Ukraina adalah yang terkuat kedua di dunia, kendati permohonan bantuan berulang-ulang Ukraina. Pernyataan itu dikeluarkan oleh pejabat senior ini setelah Amerika menyebut Ukraina sebagai “sekutu yang paling berharga”.
“Namun demikian, kami sekarang membutuhkan bantuan kalian untuk membela negara ini” kata Aleksey. Ia menganggap adanya jeda dan penundaan dalam pengiriman senjata sebagai sebab kekalahan mereka di Avdeevka, kota paling strategis yang ada di Donbass.
Tahun lalu Vladimir Putin mengklaim bahwa pemerintahan Ukraina justru berperang mempertahankan kepentingan negara lain ketimbang negara mereka sendiri. Barat juga menggunakan Kiev sebagai lahan uji coba untuk melawan Rusia kata Putin.