Purna Warta – Pasukan Rusia belum lama ini berhasil menaklukkan kota Avdeevka. Kini mereka untuk mengalahkan sisa-sisa pasukan Ukraina mengirimkan sejumlah regu kecil secara terus menerus. Rusia tidak mengirim satu batalion atau regu besar, hanya regu kecil beranggotakan 2 atau 3 orang.
Regu kecil pasukan Rusia ini memburu para prajurit Ukraina yang tersisa di dalam kota ini. Lalu setiap setengah jam, regu berikutnya datang ikut serta dalam pemburuan. Hal ini merepotkan pasukan Ukraina. “Kami rasa gelombang pasukan Rusia ini tak ada habisnya. Setiap 20 atau 30 menit kami menghadapi serangan. Hal itu sangat sulit bagi pasukan kami” kata Andrii Teren, seorang komandan Ukraina di kota Avdeevka.
Baca juga: Westminster Abbey Setuju Mengembalikan Relik Bersejarah Ethiopia
Komandan lain menyebutkan bahwa mereka tak memiliki personel yang cukup. Disamping itu mereka kekurangan amunisi. Jika Rusia terus menerus melakukan serangan pelan namun bertubi-tubi ini, maka kita akan kehabisan amunisi. Serangan yang terus menerus membuat mereka terpaksa menggunakan senjata untuk bertahan, semakin banyak serangan tak peduli berapa jumlah penyerang maka semakin banyak amunini yang dihabiskan. Disamping itu, Rusia juga terus melancarkan serangan rudalnya ke target-target lainnya.
Di lain pihak, bantuan-bantuan terhadap Ukraina mulai melambat dan bahkan sebagian tertahan sama sekali. Menteri Pertahanan Rusia menyebutkan bahwa Rusia berhasil mengambil alih kota Avdeevka. Sedangkan Presiden Ukraina mengklaim bahwa mundurnya pasukan mereka adalah sebuah metode taktis. “Menyelamatkan nyawa adalah keputusan yang benar” ujar Zelensky.