HomeInternasionalPalestinaUNICEF Laporkan Dehidrasi Ancaman Kematian Terbesar Anak-Anak Gaza

UNICEF Laporkan Dehidrasi Ancaman Kematian Terbesar Anak-Anak Gaza

Gaza, Purna Warta Lebih dari satu juta anak di Gaza dilaporkan mengalami krisis air dan dehidrasi akan menjadi ancaman kematian baru bagi anak-anak Gaza. Kapasitas produksi air di Gaza hanya 5 persen dari produksi harian biasanya. Kematian anak – khususnya bayi – akibat dehidrasi merupakan ancaman yang semakin besar, UNICEF memperingatkan.

Baca Juga : 10 Ribu Lebih Warga Italia Kutuk Genosida Israel di Palestina

Sejak awal terjadinya permusuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza, UNICEF telah berterus terang mengenai perlunya gencatan senjata kemanusiaan segera, agar bantuan dapat disalurkan, dan pembebasan anak-anak yang diculik. Seperti banyak negara lainnya, kami telah memohon agar pembunuhan terhadap anak-anak dihentikan, Juru Bicara UNICEF James Elder mengatakan pada hari Selasa pada konferensi pers di Palais des Nations di Jenewa.

“Kekhawatiran terbesar kami mengenai laporan jumlah anak-anak yang terbunuh menjadi puluhan, kemudian ratusan, dan akhirnya ribuan, terwujud hanya dalam waktu dua minggu. Jumlahnya sungguh mengerikan; dilaporkan lebih dari 3.450 anak terbunuh; secara mengejutkan angka ini meningkat secara signifikan setiap hari.”

“Gaza telah menjadi kuburan ribuan anak. Ini adalah neraka bagi semua orang.”

“Namun ancaman terhadap anak-anak lebih dari sekedar bom dan mortir. Saya ingin berbicara singkat tentang air dan trauma.”

“Lebih dari satu juta anak di Gaza juga mengalami krisis air. Kapasitas produksi air di Gaza hanya 5 persen dari produksi harian biasanya. Kematian anak – khususnya bayi – akibat dehidrasi merupakan ancaman yang semakin besar.

Baca Juga : Menteri Israel Sarankan Hancurkan Gaza dengan Serangan Nuklir

“Hal ini diungkapkan oleh salah satu rekan saya di UNICEF, Nesma, yang tinggal dan bekerja di Gaza. Dia memiliki dua anak, Talia yang berusia 4 tahun, dan Zain yang berusia 7 tahun: Hati saya hancur melihat anak-anak di sekitar saya berjuang untuk mendapatkan secangkir air bersih namun tidak dapat menemukannya. Zain terus meminta air biasa.”

Maksudnya air minum yang aman, bukan air asin yang merupakan satu-satunya pilihan saat ini dan membuat Zain yang berusia 7 tahun dan banyak anak lainnya sakit.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here