Yerusalem, Purna Warta – Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) mengecam keras keputusan UEA menjamu Presiden Israel dan menegaskan bahwa mereka menentang segala bentuk kompromi dengan rezim Zionis, Minggu (30/1).
Dalam pernyataan itu disebutkan bahwa kunjungan petinggi zionis sebagai kelanjutan dari normalisasi ini akan semakin meningkatkan kejahatan mereka terhadap bangsa Palestina dan hal itu telah terlihat sejak proses normalisasi berlangsung.
Baca Juga : Presiden Israel Ucapkan Terimakasih Atas Undangan Putera Mahkota Abu Dhabi
“Sayangnya, kunjungan presiden Israel ke UEA terjadi pada saat rezim zionis telah mengintensifkan serangan terhadap rakyat Palestina, membunuh dan menangkap mereka, dan menjalankan kebijakan pembersihan etnis, terutama di Yerusalem, serta mengintensifkan pembangunan pemukiman ilegal di Tepi Barat dan peningkatan intensitas blokade Gaza serta ditingkatkannya kekerasan terhadap para tahanan Palestina.”