Gaza, Purna Warta – Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan sedikitnya 38 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di wilayah yang terkepung itu. Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, kementerian tersebut mengatakan serangan Israel juga menyebabkan 118 orang terluka.
Pernyataan tersebut mengatakan sejumlah korban masih terperangkap di bawah reruntuhan dan berserakan di jalan, karena ambulans dan kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka.
Korban terbaru telah menambah jumlah korban tewas menjadi 1.613 sejak Israel melanggar gencatan senjata Januari pada 18 Maret. Lebih dari 4.200 lainnya terluka dalam serangan baru tersebut.
Israel melancarkan kampanye genosida di Gaza pada 7 Oktober 2023 setelah Hamas melakukan Operasi Banjir Al-Aqsa sebagai balasan atas kekejaman rezim yang meningkat terhadap rakyat Palestina.
Pada Januari 2025, Israel dipaksa untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas mengingat kegagalan rezim untuk mencapai salah satu tujuannya, termasuk “penghapusan” gerakan perlawanan Palestina atau pembebasan tawanan.