Yerusalem, Purna Warta – Sekretaris Jenderal Jihad Islam, Ziad al-Nakhala pada Senin, 18 April 2022, menegaskan bahwa pelanggaran yang terjadi di Yerusalem setara dengan kehidupan kita, dan bahwa ancaman musuh untuk menghentikan fasilitas di Gaza tidak dapat membuat kita tetap diam tentang apa yang terjadi di Yerusalem dan Tepi Barat yang diduduki.
Baca Juga : Terus Serang Masjid al-Aqsa, Wakil Arab Ancam Mundur dari Kabinet Bennett
Al-Nakhalah mengeluarkan pernyataan singkat itu sehubungan dengan pelanggaran Israel yang terus berlanjut di Masjid Al-Aqsa dan serangan harian ke dalam masjid dan serangan terhadap mereka yang ditempatkan di sana.
Pernyataan ini bertepatan dengan ancaman serupa yang dikeluarkan oleh Hamas dan faksi perlawanan Palestina untuk memasuki konfrontasi baru jika serangan tidak berhenti.
Baca Juga : Israel Terus Langgar Ketetapan di Masjid Al-Aqsa, Hamas Tegaskan Tingkatkan Perlawanan