Pemukim Yahudi Bangun Pos Ilegal di Nablus

Pemukim Yahudi Bangun Pos Ilegal di Nablus

Yerusalem, Purna Warta Sekelompok pemukim Yahudi membangun kembali pos pemukiman ilegal di tanah desa Jureesh, tenggara Nablus, pada Minggu malam (22/1).

Beberapa hari sebelumnya, para pemukim mencoba menempatkan rumah mobil di kawasan tersebut sebelum dihadang dan diusir oleh warga setempat.

Baca Juga : Gelar Latihan Militer Skala Tertinggi, AS dan Israel Beri Pesan Keras untuk Iran

Sumber media Ibrani mengklaim bahwa pos ilegal baru itu “didedikasikan untuk mengenang mendiang rabi dan pemimpin spiritual agama Zionis Haim Drukman.”

Pos terdepan, dilaporkan didirikan oleh cucu Drukman, terletak di dekat pemukiman Israel di Migdalim, menurut sumber tersebut.

Memurut perkiraan otoritas Palestina, ada sekitar 650.000 pemukim Yahudi yang tinggal di 164 permukiman dan 116 pos terdepan di Tepi Barat yang diduduki, termasuk Yerusalem.

Baca Juga : Mantap Nyalon Presiden, Meta Segera Pulihkan Akun Trump di FB dan IG

Hukum internasional memandang Tepi Barat dan Yerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan dan menganggap semua aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di sana ilegal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *