Gaza, Purna Warta – Kepala politbiro gerakan perlawanan Palestina Hamas menyerukan upaya segera di seluruh dunia Muslim untuk memaksa diakhirinya perang di Gaza pada hari-hari tersisa di bulan suci Ramadhan.
Baca Juga : Hizbullah Serang Pasukan Israel dengan Rudal Burkan Kaliber Berat
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Sabtu, Ismail Haniyeh mendesak para kepala negara, tokoh terkemuka dan ulama di negara-negara Muslim di seluruh dunia untuk mempercepat tindakan politik, diplomatik dan hukum mereka untuk mencegah berlanjutnya agresi Israel yang telah menewaskan hampir 31.000 warga Palestina di Gaza sejak saat itu. awal Oktober.
“Rakyat kami menyambut Ramadhan tahun ini dengan dibebani rasa sakit dan harapan, dan rakyat kami sedang menghadapi pembantaian paling mengerikan dalam perang genosida di Gaza,” kata Haniyeh dalam pesannya.
Dia mengatakan perlunya peningkatan tekanan terhadap negara-negara yang mendukung Israel untuk memaksa rezim tersebut “segera dan tanpa syarat” mengakhiri perangnya di Gaza.
Pemimpin senior perlawanan Palestina juga mendesak peningkatan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat di Gaza menjelang Ramadhan karena mereka akan membutuhkan lebih banyak makanan, obat-obatan dan tempat tinggal selama bulan suci yang akan dimulai sekitar 10 Maret tahun ini.
Namun Haniyeh mengatakan, terlepas dari serangan gencar yang dilakukan oleh rezim Israel di Gaza, masyarakat Palestina menjadi lebih yakin bahwa perlawanan adalah “cara sah untuk mengakhiri pendudukan.”
Baca Juga : Iran dan Irak Tekankan Peningkatan Kerjasama Medis
“Kami meyakinkan Anda, dan semua orang yang merdeka, bahwa rakyat kami semakin berkomitmen terhadap tanah mereka dan akan menghadapi semua rencana yang bertujuan untuk memecah perjuangan Palestina,” katanya dalam pesan tersebut.