Al-Quds, Purna Warta – Pasukan Israel telah membunuh seorang pemuda Palestina dalam sebuah serangan baru di kota Nablus, Tepi Barat yang diduduki utara, hanya sehari setelah mereka menembak mati tiga pemuda di wilayah itu sebagai bagian dari serangan mematikan yang intensif.
Kantor berita resmi Palestina Wafa melaporkan bahwa penembakan itu terjadi selama konfrontasi antara warga lokal Palestina dan pasukan Israel setelah yang terakhir masuk ke kamp pengungsi al-Ain, sebelah barat Nablus, dan mengepung sebuah rumah di sana pada Rabu pagi (26/7).
Baca Juga : Pejabat Tinggi HAM Iran: Keheningan Barat Atas Serangan Teroris Di Balik Momok Global
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa korban, yang diidentifikasi sebagai Mohammed Abd al-Hakim Nada, berusia 23 tahun, dibawa ke rumah sakit dalam kondisi sangat kritis. Dia dinyatakan meninggal tak lama setelah dibawa ke pusat medis.
Pada hari Selasa, tiga warga Palestina dibunuh oleh pasukan rezim di Nablus.
Gerakan perlawanan Hamas yang berbasis di Gaza mengumumkan bahwa mereka adalah anggota kelompok tersebut.
“Kematian tiga pemuda Palestina tidak melemahkan perlawanan terhadap pendudukan Israel, dan pemuda kami akan terus berada di jalan sampai mereka mencapai tujuan mereka,” catatnya.
Baca Juga : Batalion Yang Berafiliasi Dengan Hamas Tembakkan Roket Ke Pemukiman Israel Dekat Jenin
Ketegangan tinggi di Tepi Barat, terutama di Nablus, yang diduduki dalam beberapa bulan terakhir, dengan militer Israel melakukan serangan hampir setiap malam dan Palestina menanggapi dengan serangan balasan.
Lebih dari 200 warga Palestina telah menjadi martir oleh Israel sejak awal tahun ini.