HomeInternasionalPalestinaPasukan Israel dan Pemukim Bentrok dengan Warga Palestina Setelah Pembunuhan Pemimpin Hamas

Pasukan Israel dan Pemukim Bentrok dengan Warga Palestina Setelah Pembunuhan Pemimpin Hamas

Al-Quds, Purna Warta – Warga Palestina terlibat dalam bentrokan baru dengan pasukan Israel dan pemukim yang menyerbu berbagai kota di Tepi Barat yang diduduki.

Konfrontasi terjadi setelah pembunuhan Ismail Haniyeh, kepala biro politik kelompok perlawanan Hamas Palestina, pada hari Rabu (31/7) di ibu kota Iran, Tehran.

Baca juga: Panglima Garda Revolusi: Front Perlawanan Bertekad Balas Dendam Atas Kejahatan Israel

Di provinsi al-Khalil, selatan Tepi Barat, pasukan Israel melakukan serangkaian penggerebekan dan menahan sembilan warga Palestina, kantor berita Wafa melaporkan.

Mereka melepaskan tembakan dan membubarkan pawai di kamp pengungsi al-Arroub, utara kota al-Khalil, tempat orang-orang memprotes pembunuhan Haniyeh.

Sebagai tanggapan, pemuda Palestina menyerang tentara pendudukan dengan kembang api selama konfrontasi.

Di kota Tarqumiyah, sebelah barat al-Khalil, kebakaran terjadi setelah warga Palestina melemparkan bom molotov ke kendaraan pemukim.

Dalam laporan lain, Wafa mengatakan bahwa sedikitnya enam orang diculik setelah pasukan Israel menyerbu rumah-rumah warga Palestina di kota Nablus dan kota Urif di dekatnya.

Dua mantan tahanan Palestina dan seorang mahasiswa Universitas An-Najah termasuk di antara para tahanan.

Sementara itu, para pejuang perlawanan menyerang kendaraan pemukim dengan batu di kota Huwara, sebelah selatan Nablus.

Baca juga: Raja Saudi Salman Kirim Surat Kepada Presiden Baru Iran

Bentrokan serupa juga dilaporkan terjadi di provinsi Betlehem.

Beberapa warga Palestina terluka akibat tembakan pemukim di daerah Khallat an-Nahla dekat desa Wadi Rahal, sebelah selatan Betlehem.

Dua pemukim juga terluka saat warga Palestina menyerang mereka dengan batu dan menutup jalan di dekat pemukiman Efrat.

Selain itu, pemuda Palestina menyerang kendaraan pemukim di Tuqu’ twon, sebelah tenggara Betlehem.

Kamp pengungsi Shu’fat di al-Quds dan kota Qalqilya, serta kota Anabta, Burqa, dan Dayr Istiya juga menjadi lokasi pertempuran.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here