Tepi Barat, Purna Warta – Bentrokan hebat meletus antara pasukan Israel dan pejuang Palestina di kota-kota Jenin dan Tulkarm di Tepi Barat utara pada Senin malam, dengan laporan tentang korban jiwa dan kerusakan yang meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
Sumber-sumber lokal Palestina melaporkan bahwa pasukan Israel melancarkan serangan terhadap Qafin, sebuah kota di utara Tulkarm, yang memicu konfrontasi di beberapa daerah.
Baca juga: Jenderal IRGC: Kekeliruan Iran yang Melemah Dibantah
Brigade Tulkarm, pejuang Palestina yang berafiliasi dengan Brigade Al-Quds, mengumumkan pertempuran sengit dengan pasukan Israel di beberapa bagian kamp pengungsi Tulkarm. Kelompok perlawanan tersebut dikatakan telah menimbulkan korban jiwa di antara pasukan Israel.
Menurut Al Jazeera, pasukan Israel telah mengerahkan bala bantuan militer tambahan ke kamp pengungsi Tulkarm di tengah kekerasan yang sedang berlangsung.
Sumber-sumber Palestina juga mencatat bahwa buldoser Israel telah menghancurkan rumah, properti, dan infrastruktur di lingkungan Al-Balawneh di kamp Tulkarm, yang meningkatkan dampak kemanusiaan pada penduduk.
Pada saat yang sama, Batalyon Jenin, yang terkait dengan Brigade Al-Quds Jihad Islam, melaporkan bentrokan hebat dengan pasukan Israel di daerah Al-Sina’iyah, yang mengklaim bertanggung jawab atas peledakan alat peledak terhadap pasukan yang maju.
Batalyon tersebut selanjutnya menyatakan bahwa alat peledak menargetkan peralatan militer Israel di dekat poros Al-Nasira, yang menyebabkan kerusakan dan menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Ayatollah Khamenei Kecam AS sebagai Contoh Kolonialisme
Di Jenin, Al Jazeera melaporkan bahwa pasukan Israel menghancurkan sebuah rumah di dalam kamp pengungsi, yang semakin meningkatkan ketegangan di daerah tersebut.
Dalam perkembangan terkait di Tepi Barat, pasukan Israel telah menutup sebagian besar pintu masuk ke kota Hebron (al-Khalil), yang memperketat pembatasan pergerakan dan meningkatkan kekhawatiran atas situasi keamanan yang lebih luas di wilayah yang diduduki.