Ramallah, Purna Warta – Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) pada hari Kamis (8/9) mengatakan bahwa tahanan bernama Abdul Basit Ma’tan menderita kondisi kesehatan yang memburuk karena kebijakan Israel yang sengaja mengabaikan kondisi medisnya.
Baca Juga : Jubir Hamas: PM Israel Berikan Lampu Hijau IOF Bunuh Warga Palestina
“Administrasi penjara Israel terus memblokir Ma’tan dari perawatan medis meskipun kondisi kesehatannya memburuk,” PPS menggarisbawahi. Ia menambahkan bahwa Ma’tan yang merupakan pasien kanker usus besar dan telah menjalani beberapa operasi untuk menghilangkan bagian ususnya.
PPS menambahkan bahwa Ma’tan adalah mantan narapidana yang ditangkap tiga bulan setelah menyelesaikan masa hukuman enam bulannya, ia tidak mendapatkan perawatan medis di luar setelah pembebasannya. Ditegaskan bahwa kanker kemungkinan akan menyebar di tubuh Ma’tan karena tumornya tidak sepenuhnya diangkat.
Dalam perkembangan terkait, PPS mengatakan bahwa tahanan Izz Al-Din Hamamrah telah ditahan di sel isolasi selama lebih dari satu bulan, kunjungan keluarganya juga berkali-kali ditolak.
Baca Juga : Pengadilan Israel Perpanjang Penahanan Jurnalis Palestina
Menurut PPS, tahanan Hamamrah yang ditahan sejak 2004, terus-menerus dipindahkan antar pusat penahanan dan menjalani sembilan vonis penjara seumur hidup.