Yerusalem, Purna Warta – Malam ini sejumlah besar rakyat Palestina hadir di Masjid Al-Aqsa untuk mengadakan upacara malam Qadr meskipun ada halangan dari polisi Zionis.
Kehadiran warga Palestina pada malam terakhir bulan suci Ramadhan di kiblat pertama umat islam itu semakin meningkat setiap saat.
Sementara itu, polisi Zionis hari ini berusaha mencegah meluasnya kehadiran warga Palestina di Masjid Al-Aqsa, akan tetapi mereka gagal dalam usahanya.
Dalam hal ini, rakyat Palestina di wilayah 1948, termasuk Al-Nasira, Tamra, Umm al-Fahm dan Jaffa, berdemonstrasi dalam solidaritas dengan masyarakat Quds dan para pembela Al-Aqsa.
Di sisi lain, warga Gaza malam ini dalam menjaga area tersebut, mereka melemparkan beberapa balon terbang pembawa bahan pembakar ke permukiman Zionis dan memulai kebakaran di daerah ini.
Baca juga : Balon Api Bakar 12 Titik Pertanian Israel
Rakyat Gaza telah menekankan bahwa mereka tidak akan menghentikan tindakan mereka sampai serangan rezim Zionis terhadap orang-orang al-Quds berakhir.
Dalam perkembangan lain, kabinet keamanan rezim Zionis berkumpul malam ini di bawah kepemimpinan Netanyahu, setelah itu langkah-langkah keamanan ditingkatkan di sekitar Gaza oleh tentara Zionis.
Sumber Zionis mengatakan bahwa setelah pertemuan tersebut, sistem pertahanan rudal Iron Dome di berbagai wilayah Palestina yang diduduki telah dalam keadaan siaga dan bahwa Angkatan Udara Israel diperintahkan untuk menyiapkan kembali daftar sasarannya di Jalur Gaza.
Di sisi lain, juru bicara Masjid Al-Aqsa, menanggapi perkembangan terakhir, menegaskan: Zionis ingin mengevakuasi wilayah tersebut dengan tujuan menyerang para pemukim.
Baca juga : Liga Arab Buka Konferensi Bahas Penyelidikan Kejahatan Perang Israel
Juru bicara Masjid Al-Aqsa, berbicara kepada Al-Jazeera, menambahkan: “Kami akan tetap di Al-Quds dan Masjid Al-Aqsa dan kami tidak akan mengizinkan serangan apa pun di tempat suci Islam ini.”
Abu Ubaydah, juru bicara Brigade Izz al-Din al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Palestina, juga memposting pesan singkat di saluran Telegramnya pada Minggu malam.
Juru bicara Qassam menekankan dalam pesan itu: “Kami memuji keteguhan rakyat Palestina di Masjid Al-Quds dan Al-Aqsa, dan kami memberi tahu mereka bahwa komandan Qassam, Mohammed Daif, telah berjanji kepada Anda dan pasti tidak akan mengingkari janjinya.”