Purna Warta – Gerakan pemuda dan keluarga Palestina di Yerusalem yang diduduki telah meminta warga Palestina untuk melakukan mogok kerja umum sebagai protes atas kebijakan penghancuran rumah oleh pemerintah pendudukan Israel.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (30/1), gerakan tersebut mengatakan bahwa kota Jabal Al-Mukabir akan melakukan pemogokan umum pada hari Selasa sebagai protes atas kebijakan pembongkaran Israel yang dilakukan terhadap rumah-rumah Palestina di Yerusalem.
“Kami tidak akan membiarkan penghancuran rumah kami lebih lanjut atau pengusiran keluarga kami,” tegas gerakan itu, menambahkan bahwa mereka akan menghadapi buldoser Israel dengan segala cara.
Sekitar 800 bangunan Palestina menghadapi ancaman penghancuran oleh pemerintah kota Israel demi membangun 500 unit pemukiman ilegal baru selain mendirikan pusat perbelanjaan, menurut Komite Tindak Lanjut di kota Jabal Al-Mukabir.
Source: Palinfo