Hamas Berjanji Intensifkan Serangan terhadap Rezim Israel

Gaza, Purna Warta – Sayap militer Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, berjanji akan mengintensifkan serangan terhadap rezim Israel, dengan memperingatkan akan adanya “operasi syahid” sebagai tanggapan atas kekerasan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Baca juga: Ulama Saudi Desak Aksi Global Melawan Kekejaman Israel di Gaza

Dalam sebuah video yang baru dirilis, Brigade Ezzedine al-Qassam Hamas berjanji akan melakukan serangan “banjir operasi syahid” terhadap rezim Israel, sebagai balasan atas genosida Israel di Gaza.

Brigade tersebut merujuk pada operasi Badai Al-Aqsa, yang dilancarkan Hamas terhadap Israel pada bulan Oktober tahun lalu.

“Anda telah menyalakan api yang tidak akan pernah padam sampai kami mengusir Anda dari tanah kami,” kata seorang pejuang bertopeng.

“Kami telah menyiapkan kematian yang pasti bagi Anda. Api yang Anda nyalakan akan membakar Anda, para pemukim Anda, dan pasukan Anda,” tambah pejuang itu, yang ditujukan kepada Israel.

Para pejuang Hamas juga memperingatkan bahwa agresi Israel lebih lanjut di Gaza akan meningkatkan “tagihan darah dan balas dendam.”

“Tidak akan ada balasan untuk darah kecuali darah,” katanya, merujuk pada penderitaan tahanan Palestina, khususnya wanita, dalam tahanan Israel.

“Dan kami, di Brigade Ezzedine al-Qassam, memberi tahu musuh yang menindas bahwa sungai darah yang mengalir di tanah Gaza … akan disambut dengan banjir operasi syahid yang akan menjungkirbalikkan situasinya di rumahnya sendiri. Ini memang pertempuran kemenangan atau syahid,” kata pejuang Hamas lebih lanjut dalam video tersebut.

Baca juga: Hamas Bersumpah akan Lancarkan ‘Banjir Operasi Syahid’ di Kota-kota yang Diduduki Israel

Israel melancarkan perang brutal yang didukung AS di Gaza pada 7 Oktober setelah Hamas melakukan operasi Badai Al-Aqsa terhadap entitas perampas itu sebagai balasan atas kekejamannya yang meningkat terhadap rakyat Palestina.

Meskipun telah terjadi perang genosida selama hampir setahun, Israel belum mampu memenuhi tujuannya untuk “menghancurkan Hamas” dan membebaskan tawanan Israel.

Jumlah korban tewas di Gaza telah melampaui 41.000 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dengan lebih dari 95.000 lainnya terluka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *