Gaza, Purna Warta – Kesyahidan sembilan warga Palestina dalam serangan udara Israel di Gaza, agresi rezim Zionis di Lebanon selatan, serta serangan AS yang terus berlanjut di Yaman utara menjadi berita utama terbaru dari kawasan Asia Barat yang akan Anda baca dalam paket berita ini:
Kesyahidan 9 Warga Palestina dalam Serangan Udara Israel di Gaza
Serangan jet tempur rezim Israel terhadap Jalur Gaza pada Sabtu malam menewaskan sembilan warga Palestina, termasuk lima anak-anak. Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza menyatakan bahwa dalam 24 jam terakhir, 26 warga Palestina gugur syahid dan 70 lainnya luka-luka. Sejak 18 Maret 2025, dengan dimulainya gelombang baru agresi Israel terhadap Gaza, 921 orang telah gugur dan 2.054 lainnya terluka. Dengan demikian, total korban syahid di Gaza sejak 7 Oktober 2023 kini mencapai 50.277 jiwa.
AS Kembali Menyerang Yaman
AS melancarkan tujuh serangan terhadap Provinsi Saada (Yaman utara) pada Sabtu malam. Serangan ini menargetkan bagian timur Kota Saada sebanyak tiga kali dan Distrik Al-Salam empat kali. Belum ada rincian lebih lanjut mengenai korban jiwa dalam serangan ini. Sebelumnya, pada Jumat, jet tempur AS juga melakukan 72 pemboman di sejumlah wilayah Yaman, termasuk Sanaa, Saada, Amran, Marib, Al-Jawf, dan Al-Hudaydah.
Ketua Dewan Politik Tertinggi Yaman: Serangan AS dan Israel Tidak Akan Menghentikan Dukungan Kami untuk Palestina
Mahdi al-Mashat, Ketua Dewan Politik Tertinggi Yaman, dalam pidato menyambut Idul Fitri, mengucapkan selamat kepada para pejuang di berbagai front, para syuhada, tahanan, dan keluarga korban. Ia menyatakan:
“Kami merayakan Idul Fitri sementara saudara-saudara kami di Gaza terus gugur di bawah kebrutalan rezim Israel. Namun, kami bangga karena rakyat Yaman tidak meninggalkan Gaza sendirian.”
Al-Mashat menegaskan bahwa rakyat Yaman telah menunjukkan dukungan nyata bagi Palestina melalui operasi militer dan pembatasan di Laut Merah serta Teluk Aden. Ia juga menyebut partisipasi massal rakyat Yaman dalam Aksi Global Quds sebagai bukti dukungan kuat bagi Gaza, Tepi Barat, dan Al-Quds.
Pemimpin Ansarullah Puji Ketahanan Rakyat Gaza Melawan Zionis
Sayyid Abdulmalik al-Houthi, Sekretaris Jenderal Gerakan Ansarullah Yaman, dalam pesan khusus kepada rakyat Palestina—khususnya para mujahidin di Gaza—mengucapkan selamat Idul Fitri dan memuji kesabaran serta perlawanan mereka terhadap kejahatan rezim Israel.
“Rakyat Gaza tidak hanya berpuasa di bulan Ramadan, tetapi juga meraih kemuliaan melalui jihad dan keteguhan melawan penjajah,” ujarnya.
Al-Houthi juga mengapresiasi peran pejuang Yaman di medan tempur dan menegaskan komitmen mereka dalam mempertahankan negara.
Agresi Rezim Israel di Lebanon Selatan
Melanjutkan pelanggaran gencatan senjata, rezim Zionis kembali menyerang wilayah selatan Lebanon dengan serangan udara. Sebuah drone Israel menargetkan dua rumah di kompleks Kfarkela, Lebanon selatan. Pasukan Zionis juga menyerang pinggiran selatan Beirut pada Sabtu—serangan pertama sejak kesepakatan gencatan senjata November lalu.
Pasukan Israel Tembaki Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon Selatan
Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) melaporkan bahwa tentara pendudukan Israel menembaki pasukan perdamaian PBB di Lebanon selatan. UNIFIL menyatakan:
“Pasukan rezim Israel menembakkan tembakan peringatan dari Garis Biru Lebanon selatan ke arah pasukan kami—tindakan yang jelas bertentangan dengan Resolusi 1701.”
Sejak 1978, pasukan perdamaian PBB bertugas memantau gencatan senjata dan operasi perdamaian antara Lebanon dan rezim Zionis.
8 Warga Suriah Ditangkap Tentara Israel di Desa Quia
Media Suriah melaporkan bahwa tentara pendudukan Israel menangkap delapan warga di Desa Quia, pedesaan Daraa, Suriah selatan, saat mereka bekerja di ladang. Sebelumnya, pada Jumat, dua pemuda Quia juga ditangkap. Desa ini telah menjadi sasaran operasi militer intensif rezim Israel dalam beberapa hari terakhir, memicu pengungsian massal warga setempat ke lokasi yang lebih aman.