Teheran, Purna Warta – Duta Besar Republik Islam Iran untuk Rusia, Kazzem Jalali, pada Selasa (26/3) menegaskan bahwa perlawanan yang sedang berlangsung dari warga Palestina di Gaza menunjukkan tidak memadainya penggunaan kekuatan sebagai solusi dalam urusan internasional.
Berbicara pada konferensi pers di pusat media Rusia di Moskow, Jalali menyampaikan simpati dan belasungkawa kepada pemerintah Rusia dan masyarakat setelah serangan teroris tragis di Balai Kota Crocus, yang mengakibatkan banyak korban di kalangan warga Rusia, menurut IRNA.
Jalali dengan keras mengutuk serangan gencar yang dilakukan rezim Zionis di Jalur Gaza selama bulan suci Ramadhan. Ia mengungkapkan kekecewaannya atas kegagalan negara-negara dan lembaga-lembaga yang mengaku menjunjung hak asasi manusia dalam melakukan intervensi dan menghentikan kekejaman ini. Menekankan pentingnya gerakan perlawanan dalam situasi seperti ini, Jalali menyoroti potensi kemajuan yang berarti.
Duta Besar Iran menggarisbawahi kesia-siaan pendekatan alternatif, seperti usulan solusi dua negara, dalam menghadapi rezim Zionis. Dia menyatakan, “Kami di Republik Islam Iran menentangnya sejak awal karena kami tidak menganggap rezim Zionis sebagai rezim yang menepati janjinya.”
Lebih lanjut, Jalali menunjukkan perlawanan yang terus berlanjut dari rezim Zionis terhadap solusi dua negara, dan menegaskan penolakan mereka yang terus-menerus.