Tel Aviv, Purna Warta – Kelompok peretas Anonymous mengatakan bahwa setelah menyusup ke Kementerian Kehakiman rezim Israel, mereka kini memiliki 20 gigabyte data, termasuk hampir seperempat juta dokumen yang berkaitan dengan militer Zionis.
Anonymous mengeluarkan pernyataan pada hari Jumat, menyatakan bahwa mereka telah meretas militer Israel (alias IDF) dan dilaporkan akan memamerkan dokumen militer.
Kelompok ini mencatat bahwa mereka mengendalikan lebih dari 20 gigabyte data, mencakup lebih dari 233.000 dokumen, termasuk PDF, file Word, presentasi PowerPoint, dan banyak lagi, Jerusalem Post melaporkan pada hari Jumat.
Video yang menyertai para peretas menampilkan kutipan dari presentasi PowerPoint yang menampilkan personel militer Israel, dengan slide berlogo departemen Staf Umum.
Awal bulan ini, sumber Anonymous mengatakan mereka telah meretas Kementerian Kehakiman, memperoleh 8 juta file dengan total 300 gigabyte, termasuk rincian pribadi individu yang terdaftar. Beberapa peretas, yang beroperasi di bawah bendera Anonymous sejak tahun 2003, menegaskan kembali sumpah mereka untuk “menghancurkan Zionis.”