Purna Warta – Kendati Nepal merupakan negara paling kaya air kedua dengan potensi hidroelektrik yang sangat besar, namun Nepal masih bergantung pada India untuk memenuhi kebutuhan listriknya. Total kebutuhan listrik Nepal kini mencapai 1.900 Megawatt. Akibat krisis produksi energi, industri listrik Nepal hanya membatasi penggunaan listrik sekitar 8 sampai 10 jam perhari.
Baca juga: Negara-Negara Baltik Memutus Kerjasama Dengan Rusia di Bidang Listrik
Menurut Otoritas Listrik Nepal (NEA), masalah mulai muncul di musim kemarau dari Februari hingga April. Juru bicara NEA mengatakan bahwa listrik mulai berkurang akibat merosotnya produksi. “Produksi kami berkurang sepertiganya di musim kemarau. . . karenanya pada tahun ini kita menghadapi beberapa masalah”.
Menurut data dari NEA, Nepal mampu memproduksi lebih dari 3.000 megawatt listrik selama musim hujan. Namun, di musim dingin, produksi mengalami penurunan. Pada 2024, Nepal kehilangan banyak pembangkit listrik tenaga air akibat banjir yang melanda sehingga menimbulkan krisis.
India adalah negara kunci dalam perdagangan dan perekonomian Nepal. India menyumbangkan sekitar 64 persen dari total perdagangan Nepal sejak 2022 hingga 2023 yang bernilai total 8,6 miliar dolar.
Di musim hujan, Nepal mengeskpor listrik ke India dan di musim kemarau dan musim dingin, Nepal mengimpor listrik dari India. Pada tahun lalu, Nepal menerima pasokan listrik sebesar 600 megawatt perhari dari India. Namun tahun ini India tidak mengekspor listriknya ke Nepal di hari-hari sibuk.
Baca juga: DOGE, Departemen Kontroversial Amerika Buatan Trump yang Dipimpin Elon Musk
Jubir NEA itu menjelaskan “tahun ini, Nepal dan India tidak mencapai kesepakatan untuk mengekspor listrik dari India ke Nepal di hari-hari sibuk, sehingga kini kami menghadapi masalah. Kami berharap, masalah ini tidak berlanjut hingga tahun berikutnya. Kami menyediakan listrik kepada para konsumen di jam sibuk dengan mengurangi suplai ke sejumlah industri”
Nepal tidak bisa bertransaksi energi dan listrik dengan negara-negara lain begitu saja. Cina kendati bersebelahan dengan Nepal, tantangan geografis mencegah upaya pembangunan jaringan penghubung. Selain itu, Nepal dikelilingi oleh wilayah teritorial India di barat, timur dan selatan sehingga Nepal tak memiliki peluang apapun untuk berniaga kecuali melalui India.