Purna Warta – Sekertaris Sekertaris Jenderal Liga Arab, Hossam Zaki meminta segenap poros politik Lebanon untuk mengutamakan kepentingan nasional dan secepatnya menyelesaikan jalan buntu politik Beirut.
Ahmed Aboul Gheit, Sekjen Liga Arab, sangat mengkhawatirkan situasi politik dan kontroversial Lebanon yang bisa saja menarik kedaulatan Beirut pada krisis yang lebih parah.
Dikutip dari Youm7, 23/3, dijelaskan bahwa Liga Arab siap membantu untuk keluar dari krisis serta menemukan keseimbangan dan kesepakatan antara Saad Hariri, PM Lebanon, dan Presiden Michel Aoun.
Konsep Prancis yang pernah dirundingkan dengan Dewan Liga Arab tanggal 3 Maret, menurut Hossam Zaki, merupakan satu kelaziman.
Senin kemarin, 22/3, dilaporkan pertemuan PM Saad Hariri dengan Presiden Michel Aoun. Pertemuan berakhir tanpa ada kesimpulan final.
Media Lebanon mengutip pernyataan PM Saad Hariri dan melaporkan, “Saad Hariri mengatakan bahwa Presiden Aoun mengirim sebuah surat kepadanya yang memuat susunan Kabinet yang sepertiganya adalah tim politiknya.”
Sementara beberapa pengamat Lebanon mengamati bahwa PM Saad Hariri berusaha bersama timnya untuk membatasi wewenang Presiden dengan alasan UUD.
Baca juga: Analis Lebanon: Ada Banyak Keraguan Tentang Prestasi Kabinet Hariri