Tehran, Purna Warta – Operasi bedah robotik jarak jauh pertama di Iran dengan perangkat sepenuhnya berasal dari dalam negeri Iran berhasil diuji coba dan perangkat ini dipasang di 3 rumah sakit Imam Khomeini, Sina dan Shariati di Tehran.
Operasi bedah robotik jarak jauh pertama di Iran dilakukan pada hari ini, Senin (28/6), di rumah sakit Imam Khomeini dan Sina. Dalam operasi bedah jarak jauh ini, robot diletakkan di Imam Khomeini dan Ahli bedah ditempatkan di Rumah Sakit Sinai.
Baca Juga : IRGC Mulai Uji Klinis Vaksin Coronavirus “Noora”
Sorena Sattari, Wakil Direktur Bidang Sains dan Teknologi, mengatakan kepada wartawan di sela-sela upacara pembukaan: “Salah satu hal baik tentang Rumah Sakit Imam Khomeini adalah keberadaannya sebagai pusat dan lembaga penelitian ini, juga sebagai tempat pengobatan, serta tempat pengembangan pengobatan baru. ”
Mengenai keuntungan dari operasi bedah robot jarak jauh, dia berkata: “Operasi robotik sangat akurat; Alat ini dapat mengurangi kesalahan manusia dan tremor tangan, jarak antara ahli bedah dan subjek tidak penting, dan ahli bedah dapat dengan mudah melakukan operasi dari jarak jauh, dan ini sangat penting dalam kasus di mana pasien tidak dapat dipindahkan ke tempat dokter berada.”
Sattari mengatakan: “Robot bedah Da Vinci terkemuka di dunia dan robot bedah Iran ini juga akan menerima pengesahan uji coba pada hewan dan akan lulus persetujuan teknis di tahun depan.”
Wakil Direktur Bidang Sains dan Teknologi mencatat: “Tindakan hari ini adalah awal dari gerakan besar dan inovasi baru di bidang bedah di negara ini.”
Baca Juga : Minoo Mohraz, Penemu Vaksin COVIran Barekat, Ini Kisah Singkatnya!
Robot Bedah Dikerahkan di 3 Rumah Sakit
Saeed Sarkar, Kepala Lembaga Penelitian Teknologi dan Peralatan Medis Canggih dan Sekretaris Pusat Pengembangan Nanoteknologi dari Wakil Direktur Bidang Sains dan Teknologi, juga mengatakan kepada wartawan: “Perangkat ini telah mendapat perhatian dan dukungan khusus dari Bapak Sattari, dan beliau secara rutin mengikuti perkembangan perangkat ini.”
Dia berkata: Sistem ini telah dipasang di 3 rumah sakit yakni Imam Khomeini, Sina dan Shariati di Tehran dan digunakan sementara untuk pelatihan serta pengujian terhadap hewan.
Saeed Sarkar berterima kasih kepada ahli bedah Rumah Sakit Imam Khomeini atas kerja sama erat mereka dengan para insinyur dari departemen teknis dalam membangun robot canggih ini dan menyatakan:
“Para ahli bedah Rumah Sakit Sina sepenuhnya telah banyak bekerja sama dalam menyukseskan proyek ini dan menghabiskan banyak waktu dan energi mereka untuk tercapainya keberhasilan dalam hal ini. Selain itu, mereka sebagai pendamping pertama yang sangat membantu, dan tanpa pendampingan dari mereka, operasi dari jarak 7 km tidak akan mungkin berhasil dilakukan.”
Baca Juga : Teleskop Observatorium Nasional Iran Seberat 90 Ton Akan Segera Dioperasikan