Tel Aviv, Purna Warta – Beberapa media berbahasa Ibrani melaporkan perkembangan baru tentang perundingan pembebasan dua warga Zionis yang ditangkap di wilayah Turki.
Media Turki melaporkan bahwa pihak keamanan Ankara menangkap dua pasangan warga Zionis. Mereka ditangkap karena mengambil foto kediaman Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Baca Juga : Zionis Israel Akui Kekalahan di Suriah
Media Turki langsung membuka indikasi aksi intelijensi 2 warga tersebut, namun Tel Aviv mengklaim bahwa pemerintah tidak tahu apa-apa dan mereka akan berusaha membicarakan kasus ini dengan petinggi Ankara.
i24 dalam laporannya menuliskan, “David Barnea, Ketua Mossad Israel, telah mengadakan pembicaraan dengan petinggi Turki tentang dua sipil Zionis tersebut.”
Naftali Bennett, PM Israel, terakhir ini juga mengklaim bahwa dua pasangan Israel yang ditangkap di Turki tidaklah bersalah.
“Dua orang ini tidak terkait sama sekali dengan jaringan resmi pemerintah bagian manapun,” tegas Naftali Bennett.
Sementara pemerintah Turki, menurut laporan i24, menegaskan bahwa mereka akan menyelidiki lebih lanjut tuntutan Tel Aviv ini.
Baca Juga : The Wall Street Journal: Iran Mulai Produksi Peralatan Sentrifugal Canggih Terbaru
Sebelumnya juga dilaporkan bahwa pihak keamanan Turki telah menangkap 15 orang tersangka intel Zionis di Ankara. Pemerintah menegaskan bahwa mereka telah menyelidiki aktivitas orang-orang tersebut dalam setahun. Dan tak seperti biasanya, rezim Zionis langsung merespon tuduhan Turki hingga membuka indikasi-indikasi.