Ukraina Kecewa, Jerman Tegaskan Tidak Jual Senjata ke Zona Konflik

kanselir jerman

Berlin, Purna Warta Di tengah ketegangan Ukraina dengan Rusia, Jerman kembali menegaskan tidak akan ada jual beli senjata dengan Ukraina. Hal tersebut ditegaskan Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Senin (7/2) sebagaimana dilansir dari Parstoday.

Baca Juga : Penghancuran Sebuah Universitas di Suriah oleh Pasukan Amerika Serikat

Olaf Scholz mengatakan, jika ketegangan antara Ukraina dan Rusia memburuk, maka mereka akan mengambil sejumlah langkah yang mengancam jalur pipa gas Rusia ke Eropa.

“Jerman sudah menyerahkan 5.000 helm keamanan militer ke Ukraina, sementara persediaan persenjataan sangat terbatas.” Tambahnya.

“Pertama, Ukraina meminta helm keamanan, dan kami memenuhinya. Kedua, ada standar ketat ekspor terkait pengiriman senjata ke zona konflik yang harus kami patuhi. Pembatasan ekspor Jerman terkait senjata yang diterapkan pemerintahan terdahulu, masih tetap berlaku sampai sekarang,” paparnya lebih lanjut.

Baca Juga : PBB Umumkan Pengurangan Bantuan Makanan ke Yaman

Duta Besar Ukraina untuk Jerman beberapa kali meminta dimulainya pengiriman senjata pertahanan, akan tetapi pemerintah Jerman mengumumkan bahwa senjata negara itu tidak akan dikirim ke zona konflik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *