Madrid, Purna Warta – Seorang mantan menteri Spanyol mengecam keselarasan antara kepentingan negaranya dengan kepentingan Amerika Serikat dalam mempersenjatai genosida rezim Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.
Baca Juga : Jika Yaman Berbatasan dengan Palestina maka Israel Lenyap
“Spanyol mengikuti kepentingan Amerika Serikat di Laut Merah, yang mempersenjatai Israel di tengah genosida di Gaza…,” tulis Ione Belarra di X, bekas Twitter, pada hari Kamis (21/12).
AS telah menggunakan perairan tersebut untuk mempersenjatai rezim Israel dengan lebih dari 10.000 ton peralatan militer sejak 7 Oktober, ketika Tel Aviv memulai perang tanpa henti melawan Gaza.
Lebih dari 20.000 orang, termasuk setidaknya 8.000 anak-anak, telah terbunuh sejak dimulainya kampanye militer yang dimulai oleh rezim tersebut setelah operasi yang dilakukan oleh gerakan perlawanan Gaza.
Belarra, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Podemos yang berkuasa di Spanyol, menyebut fakta bahwa Madrid mendukung dukungan Washington terhadap perang Israel sebagai kemunafikan yang tak tertahankan.
“Bukan atas nama kami. Putuskan hubungan dengan Israel sekarang juga,” tambahnya.
Belarra adalah menteri hak-hak sosial Spanyol sampai ia dicopot dari jabatannya oleh Perdana Menteri Pedro Sánchez pada bulan November karena ia menargetkan keheningan yang memekakkan telinga dari negaranya dan sekutu rezim Barat lainnya terhadap perang ganas Tel Aviv.
Baca Juga : Rusia Tolak Ikut dalam Gugus Tugas Pimpinan AS di Laut Merah
Juga pada bulan November, dia menulis di X bahwa dia dan rekan-rekannya prihatin bahwa perjalanan yang dilakukan oleh Sánchez ke wilayah pendudukan dapat digunakan untuk menutupi [Perdana Menteri Israel Benjamin] Netanyahu, yang merupakan penjahat perang.