Moskow, Purna Warta – “Tentara Rusia saat ini, mereka mengatakan telah mengambil sekitar sepertiga dari wilayah Lysychansk, Ukraina. Tentu saja kota tersebut sebagai kota kembar Severodonetsk. Pertempuran itu berlangsung selama beberapa minggu di sana. Sepertinya pertempuran untuk Lysychansk ini tidak akan memakan waktu lama. Rusia pasti akan cepat menguasainya,” kata Johnny Miller pada hari Rabu (29/6) dari pusat Donetsk, di mana dia saat ini meliput konflik antara Rusia dan Ukraina.
Baca Juga : Kerjasama Pertahanan Iran-Pakistan
“Sebagian besar tentara Ukraina telah ditarik, tetapi mereka masih melakukan perlawanan sengit di kota itu. Tapi sepertinya hanya masalah waktu bagi Rusia untuk mengambilnya,” tambahnya.
Koresponden tersebut mengatakan bahwa karena Rusia memiliki keunggulan luar biasa dalam artileri, Ukraina tidak memiliki banyak kesempatan untuk melanjutkan pertahanan mereka.
Miller mengatakan Rusia mungkin mendorong untuk mengambil alih Slovyansk dan Kramatorsk setelah merebut Lysychansk untuk menyelesaikan pengambil alihan mereka atas seluruh Donbass.
Baca Juga : Kasus Penyerangan Di Wilayah Perbatasan Iran-Afganistan
Militer Rusia telah merebut kota utama Ukraina, Severodonetsk, setelah pertempuran sengit selama berminggu-minggu. Walikota Oleksandr Stryuk mengatakan pada hari Sabtu bahwa pasukan Ukraina hampir meninggalkan kota timur yang sangat diperebutkan itu.
Severodonetsk telah menjadi pusat pertempuran di Ukraina timur untuk menguasai wilayah industri Donbass, yang terdiri dari provinsi Lugansk dan Donetsk.
Gubernur wilayah Lugansk, Sergiy Gaiday mengatakan pada hari Sabtu bahwa pasukan Rusia maju ke wilayah Lysychansk.
Setelah menguasai Lugansk, Rusia akan mampu mendorong lebih jauh ke jantung industri Ukraina di Donbass.
Baca Juga : Paris Menginginkan Minyak Iran Masuk Kembali Ke Pasar Internasional