Moskow, Purna Warta – Presiden Rusia Vladimir Putin menghargai pentingnya upaya Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei dalam meningkatkan hubungan antara Moskow dan Teheran.
Presiden Rusia mengadakan pertemuan dengan Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran Ali Akbar Ahmadian di sela-sela pertemuan pejabat keamanan tingkat tinggi dari BRICS, yang diadakan di St. Petersburg pada hari Kamis.
Baca juga: Iran Menolak Tuduhan Menargetkan Oposisi di Luar Negeri
Putin menyatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, hubungan persahabatan antara Rusia dan Iran telah memperoleh dinamika tambahan, dengan mengatakan hal ini telah terjadi sebagian besar dengan dukungan Ayatollah Khamenei, RIA Novosti melaporkan.
Presiden Rusia juga memuji peningkatan 10% dalam omzet perdagangan dengan Iran dalam enam bulan pertama tahun 2024.
Setelah penurunan perdagangan timbal balik tahun lalu, omzet perdagangan telah disesuaikan ke arah yang positif pada paruh pertama tahun ini dan telah meningkat hampir 10 persen, kata Putin.
Ia menambahkan bahwa pekerjaan komisi antarpemerintah sangat dibutuhkan, dan Rusia sedang menunggu penunjukan kandidat ketuanya dari Iran.
Ia juga menyatakan tekad Rusia untuk bekerja sama dengan Iran di berbagai bidang, dengan mengatakan Rusia dan Iran memiliki banyak topik penting dan menarik untuk kerja sama.
Putin juga menyatakan harapan bahwa kunjungan Ahmadian ke St. Petersburg akan bermanfaat dan menyenangkan.
Ia mencatat bahwa Rusia akan mengharapkan Presiden Iran Masoud Pezeshkian pada pertemuan puncak BRICS, yang dijadwalkan pada bulan Oktober di Kazan.
Putin mengatakan bahwa pengembangan koridor Utara-Selatan merupakan salah satu proyek dengan prioritas utama untuk kerja sama dengan Iran.
Baca juga: Presiden Iran Bertemu dengan Para Elit Lokal Basra pada Kunjungan Terakhir ke Irak
Ia juga mengatakan Rusia menghargai bahwa kerja sama dengan Moskow tetap menjadi prioritas bagi tim presiden Iran.
Sementara itu, Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran menyampaikan ucapan selamat dari Ayatollah Khamenei dan Presiden Pezeshkian, seraya menekankan bahwa tidak ada perubahan dalam pendekatan terkait pengembangan hubungan dengan Rusia di bawah pemerintahan baru Iran.