Ankara, Purna Warta – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menggarisbawahi perlunya menjaga integritas wilayah Suriah menyusul jatuhnya pemerintahan Bashar al-Assad dengan cepat. Dalam pernyataan dari Ankara, Erdogan menyatakan, “Baik PKK dan perluasannya di Suriah maupun Daesh/ISIS bukanlah lawan bicara negara kita, melainkan musuhnya. Integritas wilayah Suriah harus benar-benar dilindungi.” Ia menyoroti ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok teroris yang mengeksploitasi ketidakstabilan Suriah, khususnya di sepanjang perbatasan Turki.
Ia menekankan komitmen Turki terhadap kesejahteraan Suriah, yang didorong oleh hati nurani dan bukan kepentingan pribadi.
Erdoğan menegaskan kembali dedikasi Turki terhadap integritas teritorial Suriah dan upaya mencapai perdamaian melalui konsensus yang sejalan dengan aspirasi sah rakyat Suriah. Ia membayangkan Suriah di mana semua warga negara—Arab, Turkmenistan, Kurdi, Sunni, Alawi, dan Kristen—hidup berdampingan secara damai.
Ia menegaskan kembali bahwa Turki tidak memiliki ambisi teritorial, dan menegaskan bahwa operasi lintas perbatasannya semata-mata bertujuan untuk menjaga keamanan nasional.