Brussel, Purna Warta – Dalam jumpa pers bersama Menteri Luar Negeri Irak, Fouad Hussein di Brussels, Josep Borrell mengatakan, normalisasi hubungan Iran dan Arab Saudi adalah kabar baik, akan tetapi kesepakatan nuklir JCPOA, dan pemulihan kesepatakan nuklir adalah masalah lain.
Baca Juga : Mantan Dubes Iran untuk Irak: AS Biang Keladi Kehancuran Irak
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa tersebut Minggu (19/3) menyambut kesepakatan Iran dan Saudi untuk memulihkan hubungan diplomatik kedua negara.
Ia menuturkan, “Pemulihan hubungan Saudi dan Iran, akan membantu stabilitas kawasan Timur Tengah.”
Borrell menambahkan, “Baru-baru ini kita menyaksikan Saudi dan Iran memulihkan hubungan. Masalah ini akan membantu memperkuat stabilitas kawasan. Tapi jangan lupa putaran awal perundingan yang membuahkan hasil positif, dilakukan di Baghdad.”
Baca Juga : Dukung Normalisasi, Raja Salman Undang Raisi Kunjungi Riyadh
Saat ditanya tentang pengaruh kesepakatan Iran-Saudi terhadap perundingan untuk menghidupkan kesepakatan nuklir Iran, Borrell menjelaskan, “JCPOA adalah masalah lain. Ia memiliki instansi-instansi pemerintah yang khusus. Kami akan melanjutkan upaya terkait JCPOA. Hubungan baik Saudi dan Iran, baik bagi semua, tapi JCPOA punya dinamika tersendiri.”