Vatikan, Purna Warta – Paus Fransiskus pada hari Minggu menyerukan perdamaian di Palestina yang diduduki dengan menyatakan bahwa agresi dan perang tidak menghasilkan solusi.
Ketika perang berkecamuk antara Israel dan militan Palestina, Paus menyerukan diakhirinya serangan di Jalur Gaza dan Tepi Barat. “Perang adalah sebuah kekalahan. Semua perang adalah kekalahan. Mari kita berdoa untuk perdamaian di Palestina,” ujarnya di Lapangan Santo Petrus di Vatikan.
Baca Juga : 3 Negara Islam yang Masih Memasok Minyak Israel saat Perang Gaza
“Saya mengikuti dengan keprihatinan dan kesedihan atas apa yang terjadi di Palestina,” kata Paus dalam pidato mingguannya kepada umat di Lapangan Santo Petrus. “Saya menyampaikan solidaritas saya kepada keluarga para korban, dan saya berdoa bagi semua orang yang mengalami teror dan penderitaan selama berjam-jam,” katanya.
Israel telah menyerang Gaza setelah Operasi Badai Al-Aqsa oleh gerakan perlawanan Palestina Hamas pada tanggal 7 Oktober, yang merupakan respons terhadap kekerasan selama puluhan tahun terhadap warga Palestina dan serangan berulang ke Masjid al-Aqsa.
Baca Juga : Kim Jong-un Perintahkan Dukungan Komprehensif untuk Palestina
Jumlah korban tewas sejak dimulainya pembantaian Israel pada tanggal 7 Oktober telah melampaui 8.000 orang dan lebih dari 20.500 warga Palestina terluka. 70 persen korban di Gaza adalah anak-anak, perempuan, dan orang lanjut usia.