Oslo, Purna Warta – UNRWA atau organisasi yang mengurusi pengungsi milik PBB baru-baru ini menghadapi isu kurang mengenakkan. UNRWA terancam kehilangan dana bantuannya dari beberapa pihak akibat aktivitasnya di Gaza. Sebagian pihak Pro-Israel berusaha untuk menjatuhkan UNRWA atau memutuskan aliran dana yang digunakan untuk Gaza. Namun, Norwegia di tengah isu semacam itu justru mengirimkan bantuannya kepada UNRWA.
Baca Juga : Tucker Carlson Berencana Mewawancarai Putin
“Perang di Gaza dimulai 4 bulan lalu. Situasi sangatlah mengerikan. Terjadi krisis dalam segala hal dan masyarakat menghadapi ancaman setiap harinya yang mengancam nyawa mereka. UNRWA adalah tulang punggung bantuan kemanusiaan di Gaza. Aku sangat senang kami bisa mengirimkan 275 juta Krone (sekitar 26 juta dollar Amerika) kepada organisasi yang membantu para pengungsi Palestina”. Kata Menteri Luar Negeri Norwegia.
Norwegia pada tahun lalu dalam kondisi tidak segenting sekarang mengirimkan sektar 34 juta dolar. Kini hanya mengirimkan 26 juta dolar dengan adanya krisis dan tekanan.
Baca Juga : Tanggapi Proposal Prancis, Hamas Rinci Kesepakatan Gencatan Senjata Tiga Tahap
Bantuan dari Norwegia ini akan diberikan kepada UNRWA dalam rangka membantu memberikan penampungan yang layak bagi 5,9 juta pengungsi Palestina di Gaza, Tepi Barat, Lebanon, Suriahdan Yordania. Genosida di Gaza memiliki dampak yang sangat parah terhadap para pengungsi. Mereka sangat bergantung pada bantuan-bantuan internasional terlebih pada UNRWA dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.