Paris, Purna Warta – Menyusul dukungan Prancis atas Ukraina dan penentangannya pada operasi militer yang dilancarkan Rusia, pemerintah Prancis menyatakan menutup wilayah udaranya untuk penerbangan pesawat Rusia.
Reuters melaporkan, Menteri Transportasi Prancis Jean-Baptiste Djebbari di akun Twitternya hari Minggu (27/2) menulis, “Prancis akan menutup wilayah udaranya untuk semua pesawat dan maskapai Rusia mulai sore ini.”
Baca Juga : Kemungkinan Konsekuensi dari Perang Ukraina dalam Penyelesaian Krisis Suriah
Kebijakan Paris tersebut mengikuti jejak negara-negara Eropa lainnya yang telah lebih dulu menutup wilayah udara mereka bagi pesawat Rusia.
Estonia, Latvia, Lithuania, dan Slovenia sebelumnya telah menutup wilayah udara mereka untuk pesawat Rusia. Selain itu, Inggris, Bulgaria, Republik Ceko dan Lesotho juga melakukan hal yang sama ke Rusia sebelumnya.
Pada saat yang sama, Rusia segera menutup wilayah udara mereka untuk negara mana pun yang melakukannya. Estonia, Latvia, Lithuania dan Slovenia juga telah menangguhkan pendaratan pesawat Rusia di bandara mereka.
Baca Juga : Biaya Hidup melonjak, Ribuan Warga Yunani Protes
Jerman sedang bersiap untuk menutup wilayah udaranya untuk Rusia sebagai reaksi atas operasi militer Rusia di Ukraina.