Menlu Iran di Rusia, Sambut Rencana Perdamaian China untuk Ukraina

Menlu Iran di Rusia, Sambut Rencana Perdamaian China untuk Ukraina

Moskow, Purna Warta Menteri Luar Negeri Iran mengatakan negaranya menyambut baik gagasan Presiden China untuk menjaga perdamaian di Ukraina. Memimpin delegasi ke Rusia sebagai tanggapan atas undangan Lavrov, Hossein Amir-Abollahian tiba di Moskow pada hari Rabu (29/3) dan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia.

Dalam konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Rusia Sergey Lavrov, menteri luar negeri Iran mengatakan, “Kami menyambut gagasan Presiden China mengenai perdamaian di Ukraina.”

Baca Juga : Meski Dikecam, Israel Lanjutkan Pembangunan 1.000 Rumah Pemukiman Ilegal

Amir-Abdollahian juga menekankan bahwa pengiriman senjata Barat ke Ukraina hanya akan menambah komplikasi situasi di negara tersebut.

“Iran telah mendukung gagasan Presiden China mengenai perdamaian dan keamanan dunia. Kami menyambut inisiatif apa pun yang mengarah pada perdamaian berkelanjutan di kawasan dan dunia.” Jelasnya.

Rusia menyarankan pembentukan format baru di Kaukasus, yang terdiri dari tiga negara Kaukasia: Armenia, Azerbaijan, dan Georgia, dan tiga tetangga besar mereka Rusia, Turkiye, dan Iran.

Di tempat lain, Menteri Luar Negeri Iran merujuk pada mekanisme 3+3 yang disarankan Rusia untuk menyelesaikan krisis di kawasan Kaukasia berkata, “Kami percaya bahwa krisis regional harus diselesaikan melalui mekanisme 3+3 dan tanpa menggunakan kekerasan; saya harap bahwa upaya tersebut akan menghasilkan krisis penyelesaian secara damai.”

Format tersebut akan membahas masalah keamanan, dan membuka blokir hubungan ekonomi dan transportasi di wilayah tersebut.

Baca Juga : Hamas: Inggris, Pendukung Kejahatan Israel

Menlu Iran kemudian menegaskan kembali, “Kami menolak setiap perubahan geopolitik kawasan dengan pembenaran apapun. Kami percaya bahwa pihak yang berbeda harus menangani masalah ini melalui dialog dan solusi politik.”

Mengenai masalah Suriah, dia merujuk pada pertemuan segiempat Iran, Rusia, Suriah, dan Turkiye dan menyatakan bahwa selama perjalanannya baru-baru ini ke Turkiye dan Rusia, dia membahas mengadakan pertemuan dengan pejabat kedua negara.

Amir-Abdollahain dalam sambutannya juga mengatakan, “Kami menyaksikan kemajuan yang baik dalam kerja sama bilateral kedua negara.”

“Mungkin, di awal fase baru kerja sama antara Iran dan Rusia, saling pengertian antara sektor swasta dan sektor publik menjadi suatu keharusan. Kami melewati fase itu dengan baik dan hari ini kedua belah pihak aktif dalam berbagai proyek,” imbuhnya.

Baca Juga : Iran Balas Kritik Barat yang Bungkam terhadap Penindasan Perempuan di Prancis

Amir-Abdollahain menyimpulkan, “Hari ini kita dapat dengan jelas berbicara tentang kemajuan yang baik dalam kerja sama menyeluruh yang berfokus pada masalah ekonomi dan komersial antara kedua negara, dan kedua belah pihak puas dengan kemajuan kerja sama di berbagai bidang.”

Menteri luar negeri Iran mengungkapkan harapan bahwa dia akan segera menerima rekannya Sergey Lavrov di Teheran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *