Istanbul, Purna Warta – Kelompok masyarakat sipil Turki akan berkumpul di Istanbul pada 1 Januari untuk menyatakan solidaritas dengan Gaza, karena serangan Israel terus berlanjut. Platform Kehendak Nasional, yang terdiri dari 308 LSM, akan menyelenggarakan demonstrasi dengan tema “Menghentikan Genosida Israel di Gaza.”
Para peserta berbaris dari masjid-masjid bersejarah di wilayah semenanjung kota tersebut setelah salat subuh, berkumpul di Jembatan Galata, yang melintasi Tanduk Emas. Ibrahim Besici, kepala salah satu LSM yang berpartisipasi, mengutuk serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza, dengan mengatakan bahwa mereka telah “membasmi” orang-orang selama 15 bulan.
“Berdiam diri terhadap penindasan yang kejam ini jelas bertentangan dengan martabat manusia. Palestina seharusnya menjadi perhatian bukan hanya untuk satu ras atau agama, tetapi untuk seluruh umat manusia,” imbuhnya.
Sejak 7 Oktober 2023, militer Israel telah menewaskan lebih dari 45.500 orang, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak. Sebagian besar infrastruktur Gaza telah hancur, membuat wilayah tersebut tidak dapat dihuni, sementara blokade yang melumpuhkan telah mendorong 2,3 juta penduduknya ke ambang kelaparan.
Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza.