Paris, Purna Warta – Seorang pria di Prancis dijatuhi hukuman percobaan selama lima bulan akibat menembak mati ayam jago yang sering berkokok.
Pria itu kemudian menusukkan batang besi ke tubuh ayam tersebut.
Diketahui nama ayam tersebut adalah Marcel, yang merupakan ayam peliharaan dari tetangga si pria yang membunuh ayam jago tersebut.
Pria ini menganggap Marcel mengganggu aktifitasnya karena sering berkokok
Dengan kejadian ini, Sebastian Verney, pemilik Marcel memulai petisi yang menyerukan “keadilan” untuk ayam jago kesayangannya tersebut. Sampai saat ini petisi itu sudah ditandatangani hampir 100.000 orang.
Pria pelaku pembunuhan ayam jago tersebut dinyatakan bersalah atas tindakannya yang kejam terhadap hewan dan pelanggaran lainnya.
Tak hanya mendapatkan hukuman percobaan, pria itu juga dikenakan denda sebesar 300 euro dan dilarang membawa senjata api selama tiga tahun.
“Ini tidak akan pernah memperbaiki apa yang telah dilakukan,” tegas Verney.
Petisi yang sudah dibuat oleh Sebastian Verney mengungkapkan “tragedi mengerikan” yang pernah menimpa keluarganya.
Kokokan ayam jago tersebut bertujuan agar pedasaan di desanya tidak menjadi “museum” dan hal “mengerikan” tidak terjadi lagi dengan keluarganya atau pun keluarga lainnya.
“Siapa yang akan menjadi korban berikutnya? Kicau burung merpati, panen gandum, tomat yang tumbuh, keledai yang mengerang, suara menara lonceng kita atau penggembalaan sapi kita?” tutur Sebastian Verney.
Ini merupakan pertengkaran akibat ayam terbaru yang menjadi berita utama dan membuat heboh di Prancis.
Tahun lalu, pengadilan Prancis memenangkan pemilik ayam jago setelah kokok ayamnya di pagi hari memicu keluhan polusi suara dari tetangga.
Ayam jantan bernama Maurice itu mati pada Juni saat berumur enam tahun.
Baca juga: Erdogan: Semoga Paris Cepat Lepas dari Petaka Macron